DEFINISI ASAM EMPEDU - Asam empedu didapat dengan proses permurnian empedu sapi yang segar yang diambil dari sapi yang menjadi produk pada perdagangan daging. Asam Chenodeoksikolik  dan Asam Ursodeoksikolik digunakan untuk mengobati batu empedu yang disebabkan oleh kolesterol, sebagai sebuah alternative selain operasi.

Karena penghambatan sintesa kolesterol dan asam kolat, asam chenodeoksikolik dan asam ursodeoksikolik berkontribusi untuk melepaskan kolesterol dalam empedu dan akibatnya terjadi penguraian dari batu empedu yang terbentuk karena kelebihan kolesterol . 

Disolusi komplit atau disolusi sebagian membutuhkan perlakuan lebih dari beberapa bulan dan ini tidak efektif untuk radio-opaque-batu empedu,yang mana mengandung jumlah garam kalsium dalam kadar tinggi. Asam dehidrokolik digunakan setelah operasi untuk melancarkan aliran empedu. 

Penukaran anion pada kelompok resin seperti colestyramine(kolestiramin) dan colestipol digunakan sebagai obat penurun kolesterol untuk mengikat asam empedu dan mencegah penyerapan kembali kolesterol. 

Perubahan kolesterol menjadi asam empedu dalam hati menurunkan LDL dan ini bermanfaat dalam pengobatan pasien yang berisiko tinggi terserang jantung koroner. Asam empedu berguna sebagai material awal dari proses semi sintesa dari obat steroid yang murah dan mudah diperoleh bahan bakunya.

Asam Ursodeoksikolik


Hormon Adrenokortikol / Kortikosteroid

Pada dasarnya hormon steroid yang telah mendominasi telah diisolasi dan dikarakterisasi dari kelenjer adrenal. Sejak hormon ini dihasilkan oleh korteks adrenal, bagian terluar dari kelenjer adrenal yang terletak dekat dengan ginjal, maka hormon ini dinamakan hormon adrenokortikol atau kortikosteroid. 

Hormon tersebut terdiri dari struktur pregnan( atom C-21) dan berdasarkan aktivitasnya hormon ini digolongkan menjadi 2 golongan yaitu :

  • Glukokortikoid
  • Mineralokortikoid

Walaupun sulit untuk memisahkan aktifitas antara glukokortikoid dan mineralokortikoid dalam suatu molekul.Glukokortikoid berfungsi dalam sintesa karbohidrat, protein dan sintesa pengendapan glikogen dalam hati. Glukokortikoid juga berperan penting dalam proses inflamasi.

Mineralokortikoid berfungsi dalam pengontrolan keseimbangan elektrolit, peningkatan senyawa aktif yang bisa menahan ion Na+ dan Cl-, dan pengeluaran ion K+.

Berikut ini Contoh dari Glukortikoid alam yaitu hidrokortison (kortisol) dan kortikosteron, sedangkan aldosteron dan desoksikortikosteron (kortekson) tergolongan Mineralokortikoid.

Desoksikortison juga ditemukan pada tumbuhan . Ciri-ciri dari molekul ini adalah adanya gugus β- CO.CH2OH yang berikatan pada rantai samping atom C17, dan terkadang gugus -hidroksi juga menempati posisi ini.

Cincin A biasanya memiliki4-3- keto yang fungsional. 11β-hidroksi berperan penting bagi aktivitas glukokortikoid. Aldosteron golongan homon mineralokortikoid pada prinsipnya merupakan kelompok metil (C-18) yang dioksidasi menjadi aldehid, dan ini mampu bereaksi dengan 11 β-hidroksi , sehingga aldosteron berada dalam bentuk hemiasetal dan ini menghilangkan aktivitas glukokortikoid. 

kortikosteron

Kortikosteroid dihasilkan dari kolesterol melalui pregnenolon dan progesteron. Ini melibatkan perubahan rantai samping bisa dilihat pada biosintesa glikosida kardioaktif (lihat hal.243) dan reaksi dari urutan yang sama terjadi.

Dari progesteron, pembentukan desoksikortikosteron, kortikosteron, dan hidrokortison (kortisol) memerlukan tahap hidroksilasi, yang dikatalis oleh sitokrom P-450 yang bergantung pada hidroksilasi NADPH dan O2 sebagai kofaktor.

hidrokortison (kortisol)
Lalu posisi atom C 21,17, dan 11 dihidroksilasi dan golongan yang tepat menunjukkan perbedaan seperti yang ditunjukan pada gambar (5.114) tergantung dari jenis zat yang bereaksi. 

Hal ini membuktikan bahwa pembentukan hidrokortison dari kolesterol sebenarnya memanfaatkan sitokrom P-450 yang melibatkan 4 enzim pada 5 langkah reaksi yang ada.Oksidasi lebih lanjut dari C-18 menjadi aldehid melalui alkohol memungkinkan pembentukan aldosteron dari kortikosteron yang melibatkan sistem P-450.

Demikianlah penjelasan tentang DEFINISI ASAM EMPEDU, semoga bisa menjadi informasi yang bermanfaat ya. Jangan lupa dishare dan komenntar pada kolom yang telah tersedia. Terimakasih

Post a Comment